Sabtu, 30 Mei 2009

PENGARUH TEMAN SEBAYA (PEER GROUP), KARAKTERISTIK KEPRIBADIAN DAN TERPAAN MEDIA MASSA PADA SIKAP AWAL REMAJA TERHADAP PERILAKU MEROKOK

ABSTRAK

Data Susenas tahun 2001 menunjukkan Propinsi Lampung dan Propinsi Jawa
Barat adalah Propinsi dengan perokok tertinggi di Indonesia. Sedangkan data
Diskes-Jabar menunjukkan sejumlah 65,3 juta remaja Indonesia perokok..
Namun tidak diketahui bagaimana sikap remaja terhadap perilaku merokok,
utamanya remaja awal yang masih sekolah di tingkat SMP. Mengetahui sikap
awal remaja sangat penting diketahui karena dan sikap awal ini dapat diprediksi
apakah remaja nantinya menjadi perokok atau tidak..
Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menggambarkan sikap awal
remaja terhadap perilaku merokok dan faktor-faktor yang mempengaruhi
pembentukan sikap awal tersebut. Faktor-faktor tersebut meliputi teman
sebaya, karakteristik kepribadian dan terpaan iklan rokok komersial.
Secara khusus, tujuan akan dicapai adalah: (1) menganalisis sikap awal remaja
terhadap perilaku merokok, (2) menggambarkan keeratan pertemanan teman
sebaya (peer group) remaja awal, karakteristik kepribadian dan intensitas
terpaan iklan komersial yang dialami remaja, (3) mengetahui besarnya pengaruh
teman sebaya, karakteristik kepribadian dan terpaan iklan rokok komersial pada
sikap awal remaja terhadap perilaku merokok, (4) ada perbedaan keeratan
teman sebaya, karakteristik kepribadian, intensitas terpaan iklan komersial dan
pengaruhnya pada sikap awal remaja terhadap perilaku merokok berdasarkan
karakteristik demografiknya (jenis kelamin, umur dan kelas)
Penelitian ini dimulai dari bulan Juni sampai bulan November 2008. Lokasi
penelitian di SMP Negeri 22 Propinsi Lampung dengan melibatkan 60 siswa
kelas 7, 8 dan 9. Data dikumpulkan melalui instrumen kuesioner dan dianalisis
secara deskriptif. Sedang uji hipotesis menggunakan regresi linier berganda
dibantu dengan software SPSS 13.0.
Kesimpulan yang didapat dan penelitian adalah: (1) Sikap awal remaja terhadap
perilaku merokok adalah sikap anti merokok. Faktor yang mempengaruhi sikap
awal secara signifikan adalah teman sebaya dan karakteristik kepribadian
dengan selang kepercayaan 95%. (2) Sikap awal remaja terhadap perilaku
merokok berbeda secara demografik. Sikap remaja perempuan menunjukkan
sikap anti merokok lebih tinggi dan remaja laki-laki. Sikap anti pada perilaku
merokok juga berbeda secara umur, makin tinggi sikap anti merokoknya makin
rendah atau kecenderungan untuk merokoknya makin tinggi. Kecenderungan
merokok ini terutama pada remaja laki-laki. (3) Teman sebaya berpengaruh
secara nyata pada sikap awal remaja terhadap perilaku merokok. Pengaruh
tersebut pada hal mendorong remaja untuk merokok, utamanya pengaruh ini
pada remaja laki-laki. (4) Sementara karakteristik kepribadian remaja
menunjukkan kepribadian cukup ekstrovert. Variabel ini tidak terbukti secara
nyata menjadi variabel prediktor bagi sikap awal remaja terhadap perilaku
merokok, namun secara bersama-sama dengan variabel teman sebaya
mempengaruhi secara nyata pada sikap awal remaja terhadap perilaku merokok.
(5) Terpaan iklan rokok cukup intensif menerpa remaja tetapi pengaruhnya tidak
signifikan pada sikap awal remaja terhadap perilaku anti merokok.
Kata kunci: Sikap, perokok pemula, teman sebaya, kepribadian, terpaan media

Hubungi kami:

DL Name: Lampung University Library

PublisherID: LAPTUNILAPP

Organization: Lampung University

Contact: Perpustakaan Universitas Lampung

Address: Jl.Prof. Dr. Soemantri Brojonegoro No. 1

City: Bandar Lampung

Region: Lampung

Country: Indonesia

Phone: 62-721-706352

Fax: 62-721-706351

Admin Email: dedi[at]unila.ac.id

CKO Email: library[at]unila.ac.id




Detail : http://digilib.unila.ac.id/go.php?id=laptunilapp-gdl-res-2009-pairulsyah-1552